zahazic
Unspokend note
Selasa, 07 Mei 2013
Teruntukmu yg masih enggan memandangku. .
Apa kabar???
Kau haus mengucapkan selamat padaku!!
Bukan. Bukan karna aku berhasil berhenti melupakanmu . .
Aku masih tak pernah berhasil tiap kali mencoba itu . .
Tapi karna aku berhasil tak menulis tentangmu . . untuk sementara . .
Itu kerrrren . .
Kamu harus percaya . . itu sesuatu yg sulit . .
Dan Aku . . Aku berhasil melakukannya!!! \\^_^// yeeeey
meski aku masih juga menulis tentangmuu pada akhirnya hahaha . .
Setidaknya aku pernah berhasil mencobanya . . huft!!!
Dan karna aku telah berhasil ..
Aku rasa aku berhak atas hadiah!!??
Tapiii simpan sajalah hadiahmu . .
karna aku hanya ingin sesuatu detik ini . .
Menulis Namamu, boleh ya??? Dan kau tak berhqk berkata Tidak!!!!!
oke *_^ V
"The Thief Of My Heart"
by Elya
Lantany 091212
Minggu, 05 Mei 2013
senja di rindu
"Aku ingin memelukmu" Dia diam dan aku memeluknya
Dalam pelukanku aku berkata "aku rindu kamu"
Dia masih diam
Dan tak membalas pelukanku
Sebenarnya itu sudah cukup
Sayangnya Aku tak peduli
Aku melepaskan lingkaran lenganku
"oh Tuhan . . Kenapa aku begitu menyukai mata dari manusia sedingin Dia??" Tanyaku dalam hati.
Tak ada bayangku disana bahkan saat Dia tengah menatapku saat ini
Sebenarnya itu sudah cukup
Sialnya aku tak peduli
Aku tetap menyukai "mata elang" itu
"Aku rindu kamu" Aku mengatakannya lagi
Aku ingin mengatakan itu banyak banyak saat ini
Siapa yg bisa jamin senja ini akan membawanya lagi besok
"Apa kita pernah saling bicara??"
Aku menggeleng "ini percakapan pertama kita" jawabku dalam hati
Aku sedang tak ingin merusak detik ini dg suaraku
Karna Aku tahu jawabanku tak akan pernah penting baginya
Sebenarnya itu sudah cukup
Dan lucunya aku masih tak peuli
Suaranya lebih penting bagiku
"Apa kita pernah melewati senja bersama???" Dia bertanya
Dan aku menggeleng lagi
Lihatlah Dia bicara dgku Dg masih tak ada bayangku di lingkaran hitam itu
Sebenarnya itu sudah cukup
Dan sayang sekali Aku masih tak peduli
Memandangnya masih lebih penting bagiku
"Lalu dari mana Kau bisa berkata merindukanku??"
Pertanyaan ketiganya yg begitu penting bagiku Dan aku harus mengatakannya
"Entahlah!! Rindu ini ada begitu saja tanpa alasan tanpa sebab Aku sudahcoba tanyakan ini pada Tuhan dan Tuhan masih belum menjawbnya, Aku tengah . . "
"Aku tak merindukanmu tak pernah!!" Dia memotong suaraku
Apa kubilang jawabanku tak begitu penting baginya
Senarnya itu sudah cukup
"Ingatkan aku kalau aku pernah menanyakan itu!! Karna sungguh aku tak pernah pedli tentang itu"
Masih memandang mata itu
" kenapa kau selalu mengeluarkan itu?? Senyum itu??"
"Memandang matamu dan mendengar kau bicara padaku tentu saja membuatku bahagia"
"Hanya karna itu??"
Kali ini aku mengangguk dg senyum tentunya
"Aku merindukanmu bahkan saat tengah memandangmu seperti ini"
Dia semakin mempertajam lensa miliknya
Mata milik Elangpun kalah tajamnya
Dan aku semakin menyukainya
"Oke cukup!! Aku sudah cukup bahagia Dan sekarang aku akan pergi bersama matahari .
Tak masalah kalau senja esok tak seperti senja ini . . Aku sudah sngat bahagia. .
Sebab aku yakin kau tahu aku masih merindukanmu bahkan saat aku belum benar bena beranjak"
Saat itu hanya tinggal sbatas kening matahari yg terlihat"
Aku memandang matanya untuk terakhir kali dan berbalik
"Bagaimana rasanya??" Suaranya menhentikan langkahku
Aku mengernyitkan kening
"Merindukan seseorang tanpa peduli jawabannya!! Bagaimana rasanya???"
Aku melihat satu titik putih dfi lingkaran hitam itu
Dan senyumku semakin manis kurasa
"Tentu saja indah . . Kau tak perlu merasakan sakitnya tak dfirinfukan kembali"
Kataku sanbil berjalan mundur
"Sudah berapa lama??" Dia masih saja bertanya dg jarak yg semakin jauh
Dan aku semakin bahagia
"Kurasa enam tahun" teriakku
"Kau bodoh!! Kenapa kau merawat rindu selama itu??
Aku bahkan tak tahu kau sudah mengenalku selam itu
Kenapa tak kau enyahkan saja di malam pertama kehadirannya dalam hidupmu??"
***
Kali ini bayangnya sempurna hilang dari pandanganku
Dan senyumku masih enggan kulepas
Aku masih bahagia
"Kenapa tadi tak kau tanyakan saja cara membunuh rindu??
Sepertinya Dia pintar melakukannya!! . . Kau tahu aku rasa
25 juta tahun tak kan cukup kuat mengenyahkan penyesalan yg
Tengah menghampiriny dua detik lalu!!"
Itu suara matahari
Sepertinya dia tidak begitu sependapat dg senyumku ini
Dan untuk kesekiannya AKU TAK PEDULI
karna aku sudah sedang merindukannya saat ini
Dan konyolnya lagi aku yakin Dia tahu itu
"Kalian tahu menurutku arti rindu lebih indah dari cinta . .
Sebab rindu tak pernah menuntutmu untuk memilikinya
Kalau kau belum merasa siap dg jawaban tak dirindukan kermbali
Kau hanya perlu memandangnya di balik tirai jendela kamarmu
Percayalah!! Kau tak perlu lebih dari itu" #Elya
Dedicated for The Thief of My Heart
Lantany 12 feb 2013
Langganan:
Postingan (Atom)